Unit thrash metal Samarinda, Hatenemy tengah mempersiapkan album keduanya. Sebagai sajian pembuka, Adon (vokal, gitar), Nopri (gitar), Chris (bas), dan Jimmy (drum) mengenalkan single Satan’s Glory, belum lama ini.
Band yang dibentuk pada 2010 ini telah merilis EP “See You In Hell” pada 2014 (Independent), dan debut album penuh “Reign In Terror” pada 2017 (Sickness Prods). Siap menjelang, album kedua yang disokong Greenterror Records.
Lewat Satan’s Glory dan beberapa nomor yang akan dilepas nanti, Hatenemy menjanjikan rancang-sonik dan komposisi riff yang menjadi pembeda dengan karya-karya mereka sebelumnya.
Melalui rilis yang diterima mikrofon.id, Hatenemy menyebut rancangan album kedua ini secara proses pengkaryaan boleh jadi tak akan jauh berbeda dari album Reign in Terror.
Namun, secara sound dan riff akan membawa bernostalgia ke ambiens thrash metal era 1990-an.
Hatenemy berniat untuk menjalankan tur album baru mereka ini ke kota-kota di pulau Jawa sekaligus menghimpun jejaring dan pertemanan dengan kawan kolektif di kota lainnya.
Hatenemy dibentuk pada Januari 2010, di Samarinda, Kalimantan Timur. Saat itu, Hatenemy memberikan warna baru di tengah arena musik ekstrim yang sedang diramaikan death metal dan metalcore.
Sedangkan Adon, Nopri, Chris, dan Jimmy, merupakan anggota komunitas Samarinda Extreme Community yang aktif memainkan thrash metal karena banyak terpengaruh band-band semacam Exodus atau Slayer.***
