Krait, Single Muchlis In English Soal Nasib Satwa Liar

Kuartet punk asal Kota Bandung, Muchlis In English melansir single terbarunya, “Krait,” beberapa waktu lalu.

“Krait” menjadi single kedua setelah “Menerka Jawaban dari Bayangan, Keabadian” yang telah dirilis pada Oktober 2022 lalu. Single-single ini merupakan materi yang disiapkan menuju album perdana mereka.

Lewat “Krait”, Zaki Asshiddiq (Vokal), Dechan Martawidjaja (Bas), Alvin Petyrs (Gitar), dan Viqcux (Drum) berupaya memantik kembali kepedulian atas nasib satwa liar yang terancam akibat perusakan habitat oleh manusia.

Lagu ini terlahir dari respons atas keresahan mereka pada tingkah manusia-manusia egois yang dengan kuasanya menangguk keuntungan hingga tak terasa menerobos batas-batas hak bagi makhluk hidup lainnya.

Foto: Muchlis In English.

“Manusia sangat egois terhadap bumi dan seringkali merusak alam tanpa mereka sadari bahwa banyak ekosistem dan kehidupan makhluk lainnya yang terempas akibat keegoisan manusia itu sendiri. Termasuk satwa liar yang juga marah karena ikut terkena imbas dari keserakahan manusia yang merusak habitatnya,” kata Muchlis In English, melalui rilis yang diterima mikrofon.id.

Lewat single ini, mereka berharap manusia bisa sadar bahwa bukan hanya manusia saja yang hidup di bumi ini. Single “Krait” ini menjadi sebuah langkah awal dalam perilisan album perdana Muchlis In English yang rencananya akan rampung di pertengahan tahun 2023 ini.

Muchlis In English terbentuk pada tahun 2020. Mereka telah merilis mini album yang berjudul “Nerdy Punk” Pada tahun 2021.